Mengenal FOSS ( Free Open Source Software )

FOSS atau Perangkat lunak bebas (free software) ialah perangkat lunak yang mengizinkan siapapun untuk menggunakan, menyalin, dan mendistribusikan, baik dimodifikasi ataupun tidak, secara gratis ataupun dengan biaya. Perlu ditekankan bahwa kode sumber dari program harus tersedia. Jika tidak ada kode program, berarti bukan perangkat lunak bebas . Perangkat lunak bebas mengacu pada kebebasan para penggunanya untuk menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah, dan meningkatkan kinerja perangkat lunak.

Jika anda mungkin masih merasa bingung dan belum memahami apa itu FOSS apalagi merasa menggunakannya, mungkin anda pernah tahu dengan sebuah software bernama Mozilla Firefox. Firefox begitulah orang-orang menyebutnya merupakan sebuah penjelajah web atau browser yang banyak digunakan oleh berbagai orang untuk membuka facebook, e-mail, download lagu, dll. Firefox merupakan sebuah produk FOSS yang berasal dari mozilla foundation. Di mana ketika kita mendapatkannya (download) kita dapat langsung menginstall nya kekomputer kita, milik teman kita atau bahkan mengcopy kan keteman kita yang membutuhkan, hal ini dapat kita lakukan semua tanpa harus membayar license ( memasukkan serial number pada waktu penginstallan atau sejenisnya ) dan itu semua free (bebas) dilakukan bahkan kalo kita mau kita bisa mendapatkan source code firefox dan memodifikasi nya menjadi browser lain seperti Flock dan lagi-lagi kita dapat melakukkanya secara bebas (free).

Bebas itulah makna sebenarnya dari open source/FOSS , atau mungkin kita sebagai orang indonesia dapat mengartikannya kemerdekaan, ingat kebebasan adalah sebuah hal yang sangat berarti dalam pembentukan sebuah masyarakat yang cerdas bahkan jika di ukur dengan uang sekalipun. Didalam pengembangan sebuah software FOSS kita bebas memilih menjadi pengguna atau pengembang, dengan bergabung dengan pengembang yang sudah ada atau memisahkan diri dan berusaha mengembangkan software tersebut sendiri.

Jadi marilah dari sekarang kita menggunakan FOSS, jika anda masih ragu dalam menggunakan FOSS dalam hal ini menginstall Linux, anda masih bisa mencoba FOSS dengan menggunakan perangkat lunak open source lainnya pada sistem operasi yang anda sekarang gunakan, misalnya gunakan Open Office Org sebagai pengganti Microsoft Office, Gunakan GIMP sebagai pengganti photoshop, gunakana software berbasis FOSS dalam mengembangkan ide dan kreatifitas. Sebagai contoh di indonesia telah berkembang komunitas CG Animator yang 100% menggunakan FOSS dimana mereka bebas menuangkan ide dan kreatifitas mereka tanpa dibatasi dengan harga license software dan bayang-bayang software bajakan.. :)