Havij for GNU/Linux with Wine (Sok english :D )

Kemaren saya dimintai tolong oleh teman saya yang baru mulai migrasi ke system GNU/Linux secara total (tidak dualboot) dan dia ingin menjalankan aplikasi berbasis windows yang biasa dia gunakan, Havij namanya kalau ngak salah /:D, Lalu saya kasih saran untuk mencoba menjalankan menggunakan wine, eh dianya malah bingung dan bertanya apa itu wine,...?, dan bagaimana cara kerjanya. Jadilah saya menjelaskan panjang lebar bla..bla..bla.. Eh dah dijelasin masih aja ngak mudeng.. T_T dan akhirnya, saya sendiri yang mencoba software tersebut dan violaaa berhasil, walaupun masih ada bug, tapi menurut teman saya yang telah menggunakan aplikasi tersebut via wine, hasil ramuan saya, ngak masalah karena fungsi utamanya masih berjalan dengan normal.

berikut bug aplikasi Havij yang saya ramu dan jalankan pada Wine 1.2 dengan sistem operasi Ubuntu Lucid lynx 10.04

Pesan Error Wine


Hal ini akan terjadi jika kita melakukan copy/paste/cut/delete menggunakan menu klik kanan mouse, pada kolom Edit dibawah ini Target dan Path To search

Gambar apa ini ya ..?? :D
Jadi selama kita menggunakan Havij melalui wine, dan menginputkan Link/URL menggunakan shortcut Ctrl+C (Copy) Ctrl+X (Cut) Ctrl+V(paste). Tidak akan menjadi masalah (hasil uji coba saya dan teman)
 
Havij berjalan di Ubuntu Lucid via Wine
Cara menggunakanya sebagai berikut :
  1. Ekstrak file hasil download berupa archive .7z
  2. Pastikan di sistem telah terinstall Wine, pengguna ubuntu bisa menggunakan perintah  sudo apt-get install wine untuk menginstallnya
  3. Masuk ke folder tempat file hasil ekstrakan berada, ubah izin file Havij.exe agar dapat di jalankan sebagai executable file, menggunakan perintah terminal "chmod +x Havij.exe" atau melalui properties program dan centang "allow executing file as program"
  4. Jalankan havij melalui terminal dengan perintah wine Havij.exe atau melalui GUI dengan klik file dua kali seperti menjalankan/membuka aplikasi biasa.
Kalo masih ditemukan Bug lainnya ketika menjalankan Havij for wine  racikan saya ini, berarti itu merupakan Bonus tambahan yang anda dapatkan ... :D

yang mau coba Havij untuk wine racikan saya langsung aja
Download, Havij.1.12 for Wine


Biografi Singkat - Linus Torvalds



Keajaiban itu berawal di kota Helsinki, ibu kota Finlandia. Kalau kita buka peta, kota ini letaknya dekat dengan kota St. Petersburg, Rusia. Ini agaknya membuat iklim keduanya pun tidak jauh berbeda. Begitu ekstrim. Jika musim panas datang, matahari bersinar seolah tidak kenal henti. Sementara saat musim dingin, matahari hanya bersinar beberapa jam saja setiap harinya. Sisanya udara yang dingin dan langit yang gelap. Di tengah cuaca inilah Linus Benedict Torvalds, perintis Linux, lahir.

Kota yang begitu dekat dengan laut Baltik ini memang mirip kota kecil. Begitu sedikit bangunan tinggi, dan jalannya pun lebar. Orang di sana juga masih senang memelihara pepohonan di sekitarnya. Di kota yang tenang seperti itulah Linus lahir pada 28 Desember 1969, sebagai putra Nils dan Mikke Torvalds. Linus terlahir sebagai anak yang unik. Soal namanya sendiri misalnya. "Orang jarang pakai nama itu", kata Linus, seperti dikutip Glyn Moody, penulis Rebel Code. Kalau dihitung, memang ada beberapa nama Linus yang terkenal yang mungkin jadi sumber inspirasi keluarganya.

Insipirasi Seorang Linus Torvalds Menciptakan Linux (kernel)

GNU/Linux, tentunya anda mengenal apa itu, sebuah sistem operasi yang lengkap yang siap pakai dengan segala kelebihannya. Sebuah sistem operasi server yang tangguh. Sebuah sistem operasi Desktop yang sangat customize... semua itu benar dan itulah GNU/Linux

Namun tahukah anda, apa yang menjadi inspirasi dari seorang Linus Torvads hingga akhirnya pada tanggal 5 oktober 1991 dia mengumumkan pada sebuah newsgroup bahwa dia telah  berhasil menciptakan sebuah sistem operasi mirip UNIX yang sangat sederhana yang diberi nama linux,

MINIX itulah namanya, sebuah sistem bertipe Unix yang ditujukan untuk penggunaan akademis dirilis oleh Andrew S.  Tanenbaum pada tahun 1987. Kode Sumber Minix waktu itu tercantum dalam bukunya Operating Systems: Design and Implementation, kalo sekarang mungkin bisa di ibaratkan Buku berbonus CD/DVD lah.. namun Walaupun dapat secara mudah didapatkan, modifikasi dan pendistribusian ulang tidak diperbolehkan pada saat itu. Hak cipta dari kode sumbernya termasuk ke dalam hak cipta dari bukunya yang dipublikasikan oleh Prentice Hall menjadi hak milik penerbit.


Nahh, dari sinilah Tahun 1991, Torvalds mulai bekerja untuk membuat versi non-komersial pengganti MINIX ( Membuat sistem operasi lain yang prinsip kerjanya mirip dengan Minix) . Hasil kerjaannya itulah yang kemudian akan menjadi kernel Linux (inti dari sebuah sistem operasi), yang berbeda dengan Minix namun memiliki sifat Unix like.. hehehe 

Hmmm... yang bikin penasaran apa sih isi dari buku Operating Systems: Design and Implementation itu. Bagi anda yang penasaran dengan Buku yang pernah dibaca oleh seorang Linus Torvads dan ingin mempelajari sistem operasi, saya ada linknya nih, tapi udah cetakan Edisi ke 3 dan Bahasa Inggris lagi (ngak masalah kan ada google translate :D )


Yang ingin merasakan bagaimana sih Minix itu, juga bisa mendownloadnya  di sini, 

Download, Minix