Menyesuaikan Ubuntu 12.04 LTS Desktop Live CD



Sebuah produk (termasuk perangkat lunak dan sistem operasi) bisa saja mengklaim telah dibuat berdasarkan / sesuai dengan kebutuhan pengguna akhir, tapi tetap saja, siapa sih,,,?? yang lebih mengetahui kebutuhan pengguna selain pengguna itu sendiri :p, free open source software (termasuk didalamnya distribusi GNU/Linux) hadir dengan konsep yang memberikan hak kepada pengguna untuk melakukan modifikasi dan penyesuaian perangkat lunak menjadi lebih baik dan mudah digunakan. Dengan berbekal kemauan  dan membaca dokumentasi, seorang pengguna akhir dapat memenuhi keinginannya sendiri/kelompok dalam hal memiliki sebuah distribusi GNU/Linux yang sesuai dengan kebutuhannya tanpa harus tergantung 100% kepada pengembang utama distribusi GNU/Linux tersebut.

Tangkapan Layar Desktop Ubuntu 12.04 LTS



Perlahan namun pasti sepertinya desktop behaviour dari antar muka standar distribusi GNU/Linux Ubuntu akan menyerupai sistem operasi OS X besutan Apple, hal ini dapat dilihat dari penggunaan global menu dan unity dash yang memiliki fungsionalitas seperti dock pada OS X, dan kini Unity Dash pada ubuntu 12.04 secara default akan selalu dalam posisi  always on top seperti posisi default dock pada OS X, serupa tapi tak sama alias  seperti pinang dibelah silet wahaha,, berikut tangkapan layar dari desktop Ubuntu 12.04,

Chroot X : Chroot Fedora 17 dengan lingkungan Grafis



X-Windows atau X11 atau disebut X saja  adalah sistem grafis dan windowing bagi sistem operasi UNIX dan sistem-operasi-mirip-UNIX (termasuk didalamnya GNU/Linux) yang dikembangkan di Massachusetts Institute of Technology (MIT) sejak tahun 1984. Dengan menggunakan X-Windows dan aplikasi Windows Manager, sebuah komputer dengan sistem operasi UNIX dapat memiliki sistem GUI,
Sekilas mengenai chroot :
Chroot (Change Root) dalam sistem operasi Unix (termasuk didalamnya GNU/Linux,), adalah perintah  yang digunakan untuk menjadikan sebuah direktori biasa menjadi seolah-olah sebagai  sistem root ( / ) disistemnya sendiri,  perintah yang dijalankan pada lingkungan chroot hanya akan mempengaruhi lingkungan chroot sendiri, tanpa bisa mempengaruhi direktori yang berada diatasnya,
ilustrasi sederhana lingkungan chroot :

Compiling GIMP 2.7.5 for Ubuntu 12.04

Tutorial berikut merupakan terjemahan dan penyesuaian dari artikel yang dimuat pada halaman http://www.gimpusers.com/tutorials/compiling-gimp-for-ubuntu , menggunakan sistem Operasi Ubuntu 12.04 32 Bit. Okehh deh,, langsung aja, sebelumnya agar tidak mengotori sistem, pustaka tambahan beserta gimp yang akan dicompile dari source akan dipasang pada direktori khusus /opt/gimp-2.7, siapkan path, menggunakan user biasa ($) jalankan perintah berikut secara berurutan,

Contoh: Bundling Wine dengan Aplikasi Windows


 
Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan beberapa contoh debian package (.deb) beberapa perangkat lunak, yang sebenarnya merupakan perangkat lunak yang diperuntukkan untuk sistem operasi Ms Windows yang dikemas menjadi satu dengan wine, sehingga pengguna sistem operasi ubuntu dapat memasangnya dan menjalankannya pada sistem operasi Ubuntu secara mudah dan praktis, tanpa diharuskan memasang wine secara terpisah, aplikasi windows yang dikemas (bundling) menjadi satu dengan wine sendiri bukanlah hal yang baru,  Team Viewer For Linux merupakan salah satu aplikasi untuk sistem operasi GNU/Linux yang menggunakan wine

 
biz.